SANG JUARA (bagian satu)

Seperti yang diprediksikan banyak kalangan, akhirnya pasangan nomer urut empat, ERA (Mochammad Muchlis Efendi - Rheviena Dhe) keluar sebagai juara lomba foto bertajuk 'Beauty and The Beast' 2015. Mengalahkan pasangan tangguh Aryo Bogeloe - Imas Nindi Fitriana (AYO MAS) dengan skor 208 - 178. Dari segi perolehan suara, angka di atas memecahkan rekor even serupa ditahun sebelumnya yang membukukan angka 135. 

Melalui media online, Gubraknews secara khusus mewawancarai satu persatu jawara lomba tahun ini. Sesi ini akan dibagi menjadi dua tulisan. Pertama adalah wawancara khusus bersama Rheviena Dhe, kemudian dilanjutkan tulisan kedua berisi wawancara dengan juara kategori pria, Mochammad Muchlis Efendi. Berikut hasil wawancara Gubraknews (GN) dengan sang juara lomba, Rheviena Dhe (RD),

GN : Selamat ya, sudah berhasil memenangkan lomba ini.

RD : Terimakasih.

GN : Gimana perasaan anda ketika mengetahui hasil akhir lomba ?

RD : Namanya memenangkan lomba, ya senenglah. Tetapi ini bukan kemenangan kami semata. Kemenangan semua. Termasuk kompetitor kami. Kami semua saling kenal. Mereka bermain luar biasa. Dan menurutku, hanya keberuntungan saja yang membuat kami sampai di sini.

GN : Dari babak pertama hingga akhir, anda selalu mendominasi permainan. Boleh tahu rahasianya ?

RD : Apa ya ? (berfikir sejenak). Mmmm...kami tampil dengan kepercayaan diri yang tinggi. Dan yang pasti, mesti berani sikut sana sikut sini. Ha ha ha. Bukan...bukan. Modalnya ya komunikasi. Kami rajin melakukan pendekatan ke banyak pihak. Baik teman-teman di Hongkong, teman-teman yang sudah tersisih, bahkan dengan kompetitor kami.

GN : Katanya, anda sengaja menggembosi AREK (Adie Rey Mysterio - Cindy Kirana Majjid) agar mendapatkan lawan yang lebih mudah di final ?

RD :Bukan saya. Tapi ini wacana teman-teman di HK. Cindy itu kawan karib kami sesama pekerja migran. Nggak seru kalau kami bertemu di final. Daripada nanti menimbulkan perselisihan, ya mendingan salahsatunya mengalah. Soal keinginan untuk mendapatkan lawan mudah di final, itu mengada-ada. AYO MAS ini lawan yang sama beratnya. Kalau lawan mudah, team kami nggak mungkin sampai begadang demi menjaga jarak, kan ?

GN : Boleh bertanya ke topik lain ?

RD : Silahkan..

GN : Anda belum lama gabung di komunitas Gubrak. Boleh tahu, gimana ceritanya anda tertarik dan akhirnya bergabung di sini ?

RD : Awalnya nggak sengaja.

GN : Kok nggak sengaja ?

RD : Sebelumnya memang ada kawanku yang udah gabung di komunitas ini. Dia yang mengenalkan komunitas ini. Dan, hingga saat ini saya merasa enjoy. Di sini, aku tambah banyak teman. Dan yang pasti tambah wawasan.

GN : Ada ide nggak, kira kira apa yang perlu diperbaiki dari komunitas ini ?

RD : Apa ya ?. Perlu lebih meningkatkan peran sosialnya di masyarakat saja. Membantu yang lemah, mengulurkan tangan bagi yang membutuhkan. Khusus untuk Gubraker HK, kami siap berperan untuk ini. Dan ini sudah kami sampaikan ke pimpinan pusat. Mungkin dalam waktu dekat akan ada realisasinya. Tunggu saja...

GN : Bicara soal pekerjaan. Udah berapa lama anda mengadu nasib di negeri orang ?

RD : Delapan tahun. Lima tahun di Taiwan, selanjutnya Hongkong.

GN : Bisa cerita lebih jauh ?

RD : Awalnya sih nggak kepikiran kerja di negri orang. Cuma, gimana lagi. Di negeri sendiri, sangat sedikit peluang kerja untuk ibu rumah tangga sepertiku. Tapi yang pasti, di sini gajinya lebihlah. Meskipun, resikonya ya.. itu. Jarang kumpul keluarga. He he he

GN : Ada nggak, cita cita yang mungkin ingin diraih di masa depan ?.

RD : Sederhana. Membahagiakan keluarga. Biarlah orangtua yang bersusah payah, asal anak-anak memiliki masa depan yang lebih baik.

GN : Ngomong-ngomong, anak berapa mbak ?.

RD : Banyak. Lima. Ha ha ha

GN : Terakhir, barangkali ingin mengucapkan sesuatu untuk pendukung atau anggota komunitas Gubrak ?

RD : Jaga persatuan. Utamakan tujuan dan jangan menyerah...

Biodata

Nama : Rheviena Saputri

Facebook : Rheviena Dhe

Tempat & tanggal lahir : Pati, 3 Desember 1985

Status : Menikah

Anak : 5

Agama : Islam

Hoby : Membaca